Tanamkan Nilai Kejuangan, DHC BPK’45 Gandeng Mahasiswa Brebes
Brebes - Marka News. Dewan
Harian Cabang (DHC) Badan Pembudayaan Kejuangan 45 (BPK’45) Brebes menggandeng
ratusan mahasiswa untuk menanamkan nilai nilai kejuangan 45. Sebab mahasiswa
dipandang penting peranannya dalam menyebarkan informasi positif kepada teman
sejawatnya. Apalagi di era milenial, semangat 45 harus terus digelorakan ke
dada remaja dan pemuda agar tidak tergilas oleh ekses negatif kecanggihan
teknologi informasi.“Peran
Mahasiswa sangat membantu dalam penanaman nilai-nilai kebangsaan bagi generasi
muda saat ini,” ujar Ketua DHC BPK’45 Brebes H Iskandar MM saat membuka Pelatihan
Pembudayaan Jiwa Semangat dan Nilai Nilai Kejuangan 45, di Aula Dewan
Pendidikan Kabupaten Brebes, Rabu (14/11) kemarin.
Menurut
Iskandar, pemuda sejak dulu digadang-gadang oleh pemimpin besar Indonesia.
Seperti Presiden Soekarno meyakini kalau pemuda sangat ampuh. “Beri
aku 1000 orang tua, niscaya akan kucabut semeru dari akarnya. Beri aku 10
pemuda maka akan kuguncangkan dunia,” kata Iskandar penuh semangat.
I
skandar
menceritakan, kalau zaman dahulu saja Pemuda Soekarno sudah memiliki keyakinan
kehebatan generasi muda, maka para mahasiswa pun harus memiliki tegad yang kuat
untuk membangun Indonesia.Dia
mengingatkan, perkembangan Komunikasi IT harus disikapi lebih bijak dan memberi
keuntungan jangan malah menjerumuskan ke
hal hal yang negatif atau maksiat dengan menyebar hoaks misalnya.
Kecanggihan
dan persaingan komunikasi yang cepat harus menjadi media untuk membesarkan bangsa
namun ramah dan beretika.Pelatihan
dalam rangka hari Pahlawan ini, menurut Iskandar untuk meningkatkan kapasitas
sebagai sosok pemuda kekinian agar tidak mengalami krisis jatidiri sosok
kepahlawanan. Iskandar juga prihatin di era sekarang banyak mempertontonkan
perebutan kekuasaan, karena kaum elit belum menjadi contoh seperti terlibat
korupsi, kolusi dan nepotisme.
“Hijrahlah
dari yang jelek ke yang baik. Mental KKN, premanisme, trabas dan prilaku
negatif lainnya harus kita hindarkan,” ajaknya dengan semangat.
Senada,
tokoh masyarakat Soewardi Wirjatmadja menilai kalau Bung Karno dipenjara karena
untuk kepentingan negara, kepentingan rakyat. Tapi sekarang para gubernur, bupati
dan pejabat lainnya dipenjara karena menggerogoti uang negara, mengambil hak
rakyat.
Tokoh
Brebes yang kini berusia 86 tahun ini mengajak mahasiswa untuk memangkas
generasi yang korupsi. "Andalah nantinya yang menjadi generasi anti
korupsi. Penerus jiwa, semangat 45 dengan mencontoh Nabi Muhammad SAW dan
selalu memohon perlindungan Allah SWT,” tandasnya.
Pelatihan
mendatangkan tiga narasumber yakni Dosen STAI Brebes Hj Sulaemanah MPd dengan
materi sejarah, Sementara mantan Dandim 0713/Brebes Gunawan Wibisono
menyampaikan materi nasionalisme.
Mantan
Asisten 1 Sekda Brebes Drs HM Supriyono memberikan materi tentang metode
pelestarian jiwa, semangat dan nilai nilai 45 dan Mantan Kepala Dishub Brebes H
Sutriyono MM menyampaikan pentingnya toleransi dalam hidup kebhinekaan.
Mahasiswa
yang berperan serta dalam kegiatan pelatihan antara lain berasal dari
Universitas dan Akademi di wilayah Brebes pantura, yakni Sekolah Tinggi Agama
Islam (STAI) Brebes, STIE Widya Manggalia Brebes, Universitas Muhadi Setiabudi
(UMUS) Brebes, Politeknik Mitra Karya Medika Ketanggungan dan Akbid YPBHK
Brebes. (Wasdiun/Dasuki)
0 Response to "Tanamkan Nilai Kejuangan, DHC BPK’45 Gandeng Mahasiswa Brebes"
Posting Komentar