DPD KNPI Kab Tegal Gelar Cacaban Culture Festival 2018 & Sedekah Bumi


Slawi –  Marka News. Dewan Pengurus Daerah  Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) bersama Dewan Pengurus Kecamatan (DPK) KNPI Kedungbanteng 27 hingga 28 Oktober 2018 menggelar Cacaban Culture Festival 2018. Kegiatan yang berlangsung di Waduk Cacaban di hari pertama isi dengan opening ceremony CCF 2018, sarasehan budaya dan diakhiri dengan pentas budaya Sampak Tegalan Nyi Cowong. Sedang di hari kedua diisi dengan deklarasi peduli Cacaban dilanjut lomba balap kementing dan lomba tangkap bebek. Acara di hari kedua diakhiri dengan mujaer corner.

Menurut ketua DPD KNPI Kab Tegal Samsul Falah kegiatan bisa terselenggara berkat kerjasama yang baik anatara lembaga yang dipimpinnya dengan Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kab Tegal. “ Atasnama DPD KNPI Kab Tegal kami,  menyampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih pada DPK KNPI Kedungbanteng, DPC HIPMI Kab Tegal dan sejumlah sponsorhsip yang telah berperan aktif mensukseskan kegiatan ini” ungkap Samsul.

Menurut Samsul Falah sebagai bentuk kepedulian pada bencana di Palu fihaknya melakukan penggalangan dana dalam tajuk “ Cukur Untuk Palu” . “  Mereka yang cukur atau potong rambut dimintai donasi seikhlasnya setelah terkumpul diserahkan pada koran bencana di Palu “ ungkapnya

Bersama DPK KNPI Kedungbanteng fihaknya juga melakukan deklarasi pemuda pemudi peduli Cacaban. Menurut Samsul diantara isi ikrar peduli Cacaban yakni siap menjaga dan bergandeng tangan terhadap semua program pemerintah terkait pengembangan Cacaban yang lebih baik.

Dibagian lain ikrar tersebut para pemuda pemudi juga bersepakat menjadi perpanjangan tangan atas informasi positif pada semua fihak tentang Cacaban serta siap menjadi garda terdepan untuk menjaga semua potensi yang ada di Cacaban. “ Menyadari bahwa Cacaban dengan segala budaya dan istiadatnya adalah peninggalan leluhur para pemuda wajib menjaganya” ungkap Samsul

Keesok harinya Selasa (30/10/2018) digelar Sedekah Bumi Cacaban merupakan tradisi dan budaya kekayaan warisan leluhur yang harus dilestarikan. Kearifan lokal ini bisa menjadi daya tarik wisatawan untuk datang menyaksikan serta menambah perekonomian masyarakat desa sekitar.

Hal tersebut diungkapkan oleh Plt. Bupati Tegal, Umi Azizah dalam acara Sekedah Bumi Cacaban belum lama ini.  Prosesi acara sedekah bumi Cacaban diawali dengan upacara tradisi dilanjutkan dengan pelarungan sedekah bumi yang berisikan kepala kerbau, aneka jajanan pasar dan hasil bumi.

Menurut Umi, kegiatan sedekah bumi ini adalah bagian dari ungkapan rasa syukur masyarakat Cacaban dan sekitarnya. Tidak adanya unsur yang bertentangan dengan akidah umat muslim. “Sekali lagi Sedekah Bumi Cacaban adalah tradisi, sarana penghormatan masyarakat Cacaban kepada para pendahulu, yang telah mewariskan kekayaan alam kepada anak cucu berupa hamparan tanah yang subur,” tegasnya.

Dari adanya acara sedekah bumi, Umi mengatakan terdapat nilai yang terkandung dalam acara tersebut, yaitu kekerabatan sosial. Dimana era digital sekarang ini, interaksi sosial masyarakat lebih intens terjalin di media sosial. Maka, dengan adanya acara ini, terjalinnya kebersamaan dan menjaga semangat kegotong-royongan yang lebih nyata, bukan virtual di dunia maya.

Diakhir sambutannya, Umi menitip agar Sedekah Bumi Cacaban terus dilestarikan, dan dikemas sedemikan menarik kemudian dipasarkan di medsos dengan konten-konten yang kreatif, kekinian, dan makin digital serta casual. “Jika disuguhkan ke publik dengan konten menarik, insya Allah akan mendatangkan wisatawan,” imbuh Umi. Acara yang diselenggarakan setiap satu tahun sekali ini berlangsung meriah dan didatangi oleh ribuan warga. (Chaerul Azmi)


Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "DPD KNPI Kab Tegal Gelar Cacaban Culture Festival 2018 & Sedekah Bumi"

Posting Komentar