Pelajar SMP Muhammadiyah Adiwerna Baca Puisi Cinta Papua

Slawi - Marka News. Negara indonesia adalah bangsa yang besar. Ribuan Pulau ada di Indonesia. Bahkan jutaan suku dan budaya ada didalamnya. Karena kesuburan tanah Indonesia, banyak negara lain yang iri. BPUISIahkan ada yang terus berusaha untuk mengusik ketentraman bumi pertiwi agar sesama anak bangsa saling bertengkar.

Merasa Prihatin dengan kondisi yang terjadi pada saudara -saudaranya di tanah Papua. Siswa SMP Muhammadiyah 1 Adiwerna atau MUSAWERNA. Menggelar acara bertajuk PUISI CINTA UNTUK PAPUA. Pada hari Kamis 5 September 2019.
Kegiatan tersebut diikuti oleh seluruh warga Musawerna. Dari siswa, guru, karyawan dan kepala sekolah. Semua ikut larut dalam acara Puisi Cinta Untuk Papua.

Kegiatan tersebut dilaksakan di halam sekolah. Seluruh siswa dengan menggunakan topi khas papua. Lengkap dengan make up ala orang papua. Berkumpul, membacakan sebuah Puisi Cinta Untuk Papua. Sebelum puisi dibacakan. terlebih dahulu semua siswa Musawerna membacakan Sumpah Pemuda secara bersama -sama. Tangan mereka mengepal. Sekan ingin memberi pesan. Bahwa persatuan adalah prinsip yang tidak boleh ditawar.

Pembacaan Puisi Cinta untuk Papua dipimpin oleh ananda Ijlas Mumtaza. Siswa kelas IXA. Seluruh siswa membaca puisi setelah mas Ijlal membaca. Semua nampak Kompak dan penuh makna. Puisi Cinta untuk Papua ber judul  Kita Orang Adalah Saudara" Karya Ibu RATIH guru Bahasa Indonesia Musawerna.

"Puisi Cinta Untuk Papua, adalah sebuah acara yang diselenggarakan oleh SMP Muhammadiyah 1 Adiwerna atau MUSAWERNA yang bertujuan untuk mengajak seluruh bangsa agar senantiasa saling mengasihi, mencintai. Sehingga Persatuan dan kesatuan bangsa akan tercipta". kata Bu Nurmalia selaku Humas Musawerna.

Setelah kegiatan pembacaan Puisi. Anak -anak Musawerna berdoa untuk kedaimanan Indonesia dan kedaimaian Bumi Papua. Kemudian setelah itu seluruh guru dan siswa membubuhkan tanda tangan tanda cinta kepada Papua.
"Alhamdulillah saya ikut membaca Puisi Cinta Untuk Papua sekaligus berdoa untuk kedaimaian Indonesia dan Papua", kata Hanum siswa Kls IX B, dengan penuh bangga. (Dasuki/Iqbal)

Subscribe to receive free email updates: