TMMD Sengkuyung Tahap III TA. 2019 Berlangsung di Desa Prupuk Selatan
Hadir
dalam kesemapatn itu Dandim 0712/Tegal Letkol Inf Richard Arnold
Yeheskiel Sangari SE.MM,
Danbrigif 4/DR. diwakili Kasbrigif Letkol Inf. Heri Bambang Wahyudi, Pasipers
Korem 071/WK. Mayor Inf. J. Setiono, Kapolres Tegal diwakili oleh Kabagren
Kompol I Ngaken Putra, Dan Lanal Tegal diwakili oleh Kasatbek Lettu Laut (S) M.
Aonulloh, Dan Satrad 214/Tegal diwakili oleh Kaurdal Kapten Lek Dalhari, Dan
Yonif 407/PK. diwakili oleh Danton Kie A Letda Inf. Agung Nugroho, Kepala Desa
Prupuk Selatan Hani Gunanto, SE dan sejumlah tamu undangan lainnya.
Gubernur
Jawa Jawa yang diwakili Bupati Tegal Hj. Umi Azizah dalam sambutan tertulisnya
mengatakan, spirit kegotongroyongan dan kebersamaan kembali diteguhkan dalam
suatu aksi nyata melalui TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Tahap III Reguler 106 dan Sengkuyung III Provinsi Jawa Tengah Tahun 2019. Program
TMMD inilah bagian dari cara merawat dan mengikat kebersamaan serta kegotong
royongan untuk mengatasi persoalan-persoalan kebangsaan hari ini.
Mengatasi
kemiskinan, pengangguran, kedaudaulatan pangan serta energy merupakan langkah memenuhi kebutuhan dasar masyarakat. Persoalan
pemberantasan Narkoba, memperkuat semangat nasionalisme dan patriotisme tidak
hanya mengandalkan peran pemerintah pusat saja maupun TNI/Polri. Namun semua
mesti bersinergi serta bekerjasama bersama rakyat untuk menyelesaikan persoalan
- persoalan tersebut, ungkap Hj. Umi Azizah
Dibagian
lain dikatakan inergitas dan kemanunggalan TNI dengan rakyat, serta Pemerintah
Pusat dan Daerah melalui TMMD seperti inilah menjadi suatu kekuatan luar biasa
untuk memajukan desa. Menggali dan mendayagunakan potensi serta mengatasi
berbagai isu atau persoalan terkini dengan solusi. “ Kita ingin seluruh desa di
Jawa Tengah makin maju dan mandiri. Kita ingin kehidupan rakyat Jawa Tengah
makin sejahtera. Jalan dan jembatan makin memadai sehingga aksesibilitas dan
mobilitas orang dan barang dari dan ke desa makin lancar. Kemudian sarana
prasarana fasilitas umum untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat juga makin
baik. Pun ketersediaan pangannya mencukupi serta tempat tinggalnya layak untuk
dihuni.” Ujarnya
Pada
akhirnya melalui TMMD ini, mari kita optimalkan berbagai program kegiatan
lintas sektoral guna membantu penanggulangan kemiskinan, pengangguran dan
penyelesaian PR-PR kita lainnya di Jawa Tengah. Kita ingin desa-desa di Jateng
makin maju dan mandiri dengan tetap mempertahankannya sebagai sebuah entitas
unik, dengan kearifan lokal yang selalu terjaga. Desane maju, fasilitas
pelayanan dasar masyarakate komplet, SDM makin berkualitas unggul, mandiri,
punya spiritualitas tinggi, nggak ada narkoba, kreatif dan inovatif serta
berkarakter kebangsaan yang kuat. Lan sing ora kalah penting, kabudayane tansah
lestari. Itu baru luar biasa, kata Bupati.
Sementra Kepala Desa Prupuk Selatan
Hani Gunanto saat ditanya wartawan mengutarakan latar belakang pelaksanaan TMMD
yakni adanya jalan desa yang belum permanen. Dan terbatasnya swadaya masyarakat.
Adapun sasaran meliputi pembuatan talud
ukuran panjang 80 meter, lebar 0,3 meter dengan ketinggian 1,1 meter.. Sasaran
fisik yang lain pembangunan makadam
jalan ukuran panjang 500 meter, lebar 4 meter, tinggi 0,20 meter. Disamping
pemasangan gorong-gorong 5 unit diameter 0,5 meter,. “Pengerjaan proyek TMMD di
Desa Prupuk Selatan ini menurut Kades Hani Gunanto sumber dana APBD Provinsi
Jateng Rp. 154.juta, APBD Pemkab
Tegal Rp. 145.juta jumlah : Rp. 299.juta “ tutur Hani Gunanto. (Dasuki)
0 Response to "TMMD Sengkuyung Tahap III TA. 2019 Berlangsung di Desa Prupuk Selatan"
Posting Komentar