Kosti Gelar Slawi Ayu Lautan Sepeda Onthel

Slawi - Marka News. Dalam rangka menyambut hari jadi ke 418 Kabupaten Tegal, Komunitas sepeda tua Indonesia (Kortis) wilayah Brebes, Tegal, Slawi (Bregas) menggelar Slawi Ayu Lautan Sepeda Onthel Tahun 2019. Acara yang berlangsung Minggu (28/4/2019) diikuti tidak kurang 1500 onthelis dari 29 kota di Indonesia star dan finish di komplek Islamic Center Yaumi Slawi.

Slawi Ayu Lautan Manusia ke 4 Tahun 2019 ini mengusung tema " Satu Sepeda Sejuta Saudara Sakdulur Saklawase" dihadiri Letjend. Purn. Soeyono Sekjend Kosti pusat, Hj. Umi Azizah Bupati Tegal, Sabilillah Ardie wakil bupati Tegal, Widodo Joko Mulyono Sekda sekaligus ketua Kosti Kab Tegal.

Peserta hadur dari perwakilan dari Kabupaten Kota di Indonesia berjumlah 1500 onthelis. Berasal dari Kalimantan, DKI Jakarta, Bekasi, Indramayu, Ceribon, Brebes, Tegal, Pemalang, Yogyakarta, Mojokerto, Kudus,, Bali dan sejumlah kota di Indonesia.

Ketua Kosti Kab Tegal Widodo Joko Muyono sekalugus pelaksana kegiatan dalam sambutannya mengatakan, kegiatan othelis digelar dalam rangka menyambut hari jadi ke 418 Kab. Tegal kedepan akan dijadikan agenda tahunan.

Tujuan lain menurutnya, membangun rasa persaudaraan, kekerabatan sekaligus menggalang persatuan dan kesatuan sebagai sesama warga bangsa. Disamping secara bersama mewujudkan tema yang diusung yakni satu sepeda sejuta saudara sakdulur salawase, ujar Sekda Kab Tegal

Sementara Jend. Purn. Soeyono dalam sambutannya mengungkapkan diantara visi dan misi Kosti yakni turut mencerdaskan kehidupan bangsa. Karena dengan  kegiatan ini setiap onthelis dapat melihat serta merasakan langsung prikehidupan warga bangsa. Dari daerah yang satu dengan daerah lainnya. Hal ini secara langsung turut mencerdaskan setiap diri anggota onthelis.

Kegiatan onthelis menurutnya juga turut menciptakan perdamaian dunia, pelaksanaan ngontel bareng yang berlangsung di Bali diikuti 8 ribu onthelis dari dalam dan luar negeri bukti perwujudan menciptakan perdamaian dunia. Termasuk didalamnya pelaksanaan kongres pertama onthelis di Bali juga diikuti negara - negara Eropa.

Diakhir sambutannya Letjend Soeyono meminta para onthelis untuk tetap menumbuhkan rasa senang, gembira dan bahagia. "Dalam setiap diri othenis ketika bertemu secara bersama dalam setiap moument seperti ini harus selalu riang gembira" ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama Bupati Tegal Hj. Umi Aziza, atas nama Pemkab Tegal menyampaikan selamat datang di Tegal sebagai kota yang dikenal sebagai Jepangnya Indonesia.

Lebih lanjut Bupati meminta para othelis diminta turut mengkampanyekan pentingnya persatuan dan kesatuan bangsa. Ajak warga bangsa ini untuk tidak mudah diadu domba oleh fihak - fihak tertentu.

Bupati sepakat setuju kegiatan ini dijadikan agenda tahunan. Wahana ini penting guna turut melakukan upaya perlawanan tindakan dan perbuatan yang bersifat radikal dan provokatif dengan cara yang komunikatif.

Sudah tidak perlu lagi melihat asal usul, suku bangsa, agama maupun latar belakang yang ada sekarang secara bersama kibarkan semangat cinta bangsa cinta tanah air dalam satu kesatuan NKRI, ujar Umi (Dasuki)

Subscribe to receive free email updates: