Lewat Klip Baca Sajak Lanang Viralkan Bahasa Tegalan
Tegal - Marka News. Seniman Lanang Setiawan terus berkiprah. Setelah debut perdana penggarapan film tegalan "Titik Balik" (Religi Tragedi Tahta) kali ini dia melebarkan sayap kreatifnya dengan membuat Album Mini Video Klip Sajak-sajak tegalan.
Dalam proses pembuatan klipnya itu, dia menggandeng pembaca puisi tegalan terpecaya satu-satunya pembaca puisi wanita yakni, Dhenok Harti.
Jebolan pemain Teater Puber Tegal ini, dipercaya Lanang untuk membawakan sajak-sajak tegalan karyanya. Yang kesemuanya berjumlah 7 sajak.
Menurutnya, tujuh sajak-sajaknya bertajuk "Kaniaya", "Selasa Nahas", "Petung", "Tangis Njarem", "Kesumat", "Aja Gemede". dan salah satu sajak berjudul "Tambani Tatune Enyong" adalah gubahan dari lagu Tony Braxton.
"Saya memilih Dhenok Harti karena reputasinya sudah terbukti dalam pembacaan puisi tegalan. Dialah satu-satunya wanita yang kemampuan membaca puisi tegalan tak diragukan lagi," ujar Lanang Setiawan.
Video klip sajak-sajak tegalan karya Lanang Setiawan ini, dikatakannya sebagai Mini Album. Dimaksudkan agar masyarakat pencinta sajak tegalan belajar bagaimana cara membaca sajak berbasis bahasa lokal dengan benar dan memikat.
"Selama ini para pembaca puisi berbasis bahasa lokal masih terpaku pada pembacaan puisi-puisi nasional. Oleh karena itu, pembuatan video klip Album Mini ini diharapkan dapat membantu masyarakat. Sekaligus memviralkan basa tegalan ke tingkat yang mampu menembus batas wilayah dan bahasa," tutur Lanang.
Rencananya, Album Mini Sajak-sajak Tegalan ini, bakal rampung dan diluncurkan ke tengah-tengah masyarakat akhir bulan Januari mendatang. (Dasuki)
Dalam proses pembuatan klipnya itu, dia menggandeng pembaca puisi tegalan terpecaya satu-satunya pembaca puisi wanita yakni, Dhenok Harti.
Jebolan pemain Teater Puber Tegal ini, dipercaya Lanang untuk membawakan sajak-sajak tegalan karyanya. Yang kesemuanya berjumlah 7 sajak.
Menurutnya, tujuh sajak-sajaknya bertajuk "Kaniaya", "Selasa Nahas", "Petung", "Tangis Njarem", "Kesumat", "Aja Gemede". dan salah satu sajak berjudul "Tambani Tatune Enyong" adalah gubahan dari lagu Tony Braxton.
"Saya memilih Dhenok Harti karena reputasinya sudah terbukti dalam pembacaan puisi tegalan. Dialah satu-satunya wanita yang kemampuan membaca puisi tegalan tak diragukan lagi," ujar Lanang Setiawan.
Video klip sajak-sajak tegalan karya Lanang Setiawan ini, dikatakannya sebagai Mini Album. Dimaksudkan agar masyarakat pencinta sajak tegalan belajar bagaimana cara membaca sajak berbasis bahasa lokal dengan benar dan memikat.
"Selama ini para pembaca puisi berbasis bahasa lokal masih terpaku pada pembacaan puisi-puisi nasional. Oleh karena itu, pembuatan video klip Album Mini ini diharapkan dapat membantu masyarakat. Sekaligus memviralkan basa tegalan ke tingkat yang mampu menembus batas wilayah dan bahasa," tutur Lanang.
Rencananya, Album Mini Sajak-sajak Tegalan ini, bakal rampung dan diluncurkan ke tengah-tengah masyarakat akhir bulan Januari mendatang. (Dasuki)
0 Response to "Lewat Klip Baca Sajak Lanang Viralkan Bahasa Tegalan"
Posting Komentar